Alasan Pemerintah Menaikkan Harga BBM

Alasan kenaikan bbm itu bukan karena tingginya harga minyak dunia kalo melihat pernyataan sri mulyani di kompas hari kamis 22 mei 2008 dengan judul berita BLT Dibayarkan Hari Jumat


Rata-rata kenaikan harga premium, solar, dan minyak tanah, kata Sri Mulyani, mencapai 28,7 persen di atas harga jual saat ini. Kenaikan terpaksa dilakukan karena semua langkah yang sudah dilakukan pemerintah belum dapat mengangkat kepercayaan pelaku pasar modal. Belum pulihnya kepercayaan pelaku pasar modal ditandai oleh meningkatnya imbal hasil surat utang negara (SUN) 300 basis poin pada Januari-Mei 2008. Di sepanjang Januari-Mei 2008, pemerintah hanya dapat menghimpun dana dari penerbitan SUN Rp 57,8 triliun dengan suku bunga 2,5-3,5 persen lebih tinggi dari kondisi normal. ...

Kemudian 2 paragraph berikutnya :

Menkeu menegaskan, kenaikan harga BBM merupakan langkah terbaik yang bisa dilakukan. Jika subsidi BBM dipertahankan sama halnya dengan mempertahankan ketidakadilan, yaitu 20 persen orang terkaya di Indonesia menikmati 40 persen subsidi BBM, sementara 20 persen rakyat termiskin menikmati 11 persen subsidi BBM.

Kalo kutipan wartawan itu benar berarti inkonsistensi pernyataan.Sebenarnya alasan keadilan atau jatuhnya pasar modal yang dijadikan dasar kenaikan BBM ?
Kalo yang dipakai alasan pada paragraf pertama, berarti berapapun kenaikan harga minyak dunia asalkan pasar modal ngga drop, ngga bakal dinaikin dong tuh BBM.
Kalo harga beras turun,harga pupuk naik,petani jadi tambah miskin, nelayan ngga bisa melaut karena harga solar naik, kayanya gov ngga pernah se all out kalo ada masalah di pasar modal.


the rich get richer the poor stay poor




Comments :

0 comments to “Alasan Pemerintah Menaikkan Harga BBM”